TERM OF REFERRENCE (TOR)

OLIMPIADE BERBASIS ANDROID DALAM RANGKA HARI AMAL BHAKTI

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KE 74

A. LATAR BELAKANG

   Dalam usianya yang ke 74 tahun Kementerian Agama telah banyak memberikan andil   dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia. Dengan ribuan madrasah di seluruh Indonesia, mulai dari Raudatul Atfhal, Madrasah Tsanawiyah,  Madrasah Aliyah, sampai dengan Perguruan Tinggi, Kemeneterian Agama telah banyak membantu pemerintah dalam memberikan layanan pendidikan kepada anak bangsa ini. Barangkali secara kuantitas,  madrasah jauh lebih banyak  “menyekolahkan” anak bangsa ini dibandingkan dengan Kementerian Pendidikan yang memang secara khusus ditugaskan untuk mengurus masalah pendidikan.  Namun tentu saja kuantitas tidak menjadi tolok ukur dalam keberhasilan pembangunan manusia. Kualitas manusia itulah yang sejatinya didamba oleh semua pihak.  Dengan berbekal pegalaman yang sudah 74 tahun, Kementerian Agama, lewat lembaga pendidkan, berikhtiar untuk lebih ‘mengkualitasi’ pendidikan pada setiap lembaga pendidikan yang menjadi tangung jawabnya.

Dalam kontek peningkatan kualitas pendidikan ini, maka dalam peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Departemen Agama yang ke 74 sekaranga ini, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Barat dan jajarannya akan melaksanakan berbgai macam kegiatan yang akan menyehatkan secara jasmani dan memintarkan secara akademis. Khusus dalam ‘pemintaran akademis’, akan diadakan olimpiade tiga mata pelajaran yang berbasis KSM yaitu IPA terintegrasi, Matematika terintegrasi, dan IPS terintegrasi dengan memanfaatkan HP ADROID sebagai sarana pendukungnya.

B. TUJUAN

     Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dengan adanya lomba ini.

1. Meningkatkan kemampuan kognitif siswa madarasah pada mata pelajaran IPA, MATEMATIKA, dan IPS yang diintegrasikan dengan nilai-nilai Islam;
2. Meningkatkan daya saing siswa madrasah dalam mengikuti lomba-lomba sejenis baik tingkat nasional maupun internasional;
3. Mengoptimalkan penggunaan HP sebagai salah satu sumber belajar yang sangat penting;
4. Mewacanakan pembelajaran digital lebih dini kepada siswa madrasah dalam menyonsong era digitalisasi 4.0.

C. DESKRIPSI KEGIATAN

   Peserta lomba akan menjawab soal (IPA,MATEMATIKA, dan IPS) sesuai dengan mata lomba yang diikuti menggunakan HP ANDROID. Semua soal dalam bentuk pilihan ganda dengan durasi waktu yang telah ditentukan secara otomatis. Kegiatan ini spenuhnya memanfaatkan fasilatas google form yang tersedia pada browser google yang sering dipakai dalam pembuatan tes online. Kegiatan ini memanfaatkan aplikasi “modifikasi’ yang akan diinstall pada saat pendaftaran. Aplikasi ini secara otomatis akan memperlihatkan nilai peserta setelah selesai mengerjakan soal.

D. SYARAT PENDAFTARAN

1. Siswa aktif Madrasah Tsanawiyah Negeri atau Swasta di lingkup kerja  Kementerian Agama Kabupaten Lombok Barat;
2. Setiap MTs. Hanya boleh mendaftarkan 1 (satu) orang siswa per mata pelajaran;
3. Peserta lomba harus membawa HP ANDROID sendiri yang sudah memiliki kuota data internet yang cukup;
4. Membayar uang pendaftaran (Rp. 100.000) per madrasah;
5. Membawa HP yang akan digunakan untuk lomba (penginstalan aplikasi) pada saat pendaftaran.

E. WAKTU DAN TEMPAT PENDAFTARAN

1. Pendaftaran peserta dibuka mulai tanggal 2 s.d. 16 Desember 2019;
2. Pendaftaran bertempat di sekretariat Lomba (MTs.Negeri 2 Lombok Barat)

F. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN LOMBA

1. Lomba akan dilaksanakan pada tanggal 19 Desember 2019
2. Lomba akan dlaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lombok Barat

G. HADIAH

     Hadiah akan diberikan kepada pemenang I, II, dan III berupa uang pembinaan, tropi, dan sertifikat.

H. LAIN-LAIN

     Hal-hal yang belum jelas silahkan bisa ditanyakan ke Sekretariat Pendaftaran di MTs Negeri 2 Lombok Barat atau bisa menghubungi narahubung: 087865797750 (Akmaluddin, M.Pd.), 08175722509 (Nasrudin, S.Pd.I), dan 081907666244 (H. Mustaap).

I. PENUTUP

  Lomba hanya sebuah ajang untuk mengasah mental, pembangkit motivasi, dan pemupuk persaudaraan. Mental yang kuat akan menjadi modal keberhasilan dalam proses pendidkan selanjutnya. Motivasi belajar yang tinggi akan memicu daya-daya lain yang berandil dalam meningkatkan kualitas intelktual dan emosional siswa. Dengan rasa persaudaraan yang kuat akan membawa gerak perubahan yang lebih cepat.